Harusnya itu sudah murah sekali lho ya. Tapi, boleh deh. Caranya gini: dari Rp 2.5jt, kamu bisa membayar sampai dengan Rp 2jt. NAMUN, harus sekaligus mendaftar bertiga: Rp 6jt. Dan, harus dalam satu kali transfer (tidak boleh masing-masing membayar Rp 2jt ke rekening RWID). Diskusi dulu dengan teman kantor atau keluarga. Setelah semua paham, maka 2 orang mentransfer dulu ke rekeningmu dan kemudian dari rekeningmu langsung transfer Rp 6jt ke rekening RWID. “Wah, bisa tambah murah lagi ya? Kok bisa?”. Karena, mengajak orang melakukan sesuatu (apalagi yang berkaitan dengan mengeluarkan uang) bukan hal yang mudah. Kamu bisa kena suara sumbang, “Scam. Course abal-abal”, atau, “Memang dijamin dapat kerja?”, atau, “Itu paling foundernya cuman niat jualan course aja. Malah ga kerja dia tuh!”, atau, “Kalau memang gaji ribuan dollar, kenapa dia ga pakai sendiri aja?” Ya kan? Nah, diskon tersebut adalah ucapan terimakasih kami!.

Pertanyaan ini bisa saya maklumi. Hanya saja, kalian harus benar-benar mencamkan ini, “Keberhasilan investasi pendidikan, pada akhirnya kembali ke peserta didik itu sendiri. Gigih belajar ga? Konsisten ga? Kalau baru 2x masukin proposal ke Upwork sudah mundur.. ya gimana? Karena beberapa #alumniremoteworkerid menembus job di proposal ke-11”.

Mempertimbangkan itu, sistem pendidikan di RWID kami bangun dengan prinsip S3:

1.Satu kali biaya

2.Semua Course

3.Selamanya

Menurut kami, tiga hal tersebut sudah pamungkas, karena:

1.Ga perlu mikir biaya investasi belajar lagi

2.Bisa pindah ke course lain jika stuck

3.Ga perlu khawatir tentang kecepatan belajar/kesibukan kerja

4.Dilengkapi dengan fasilitas aplikasi premium bersama

Tentunya ada. Dan tidak sedikit. Dan kadang membuat saya terkesan. Sebagai contoh, ada pensiunan teknisi PLN yang sudah berusia 53 tahun, berhasil menembus job remote lokal Python (dan sekarang ReactJS). Saya inget saat beliau bertanya pertama kali saat onsite 2 bulan di Jogja, “Gimana cara install Python Mas Eko?”. Kurang lebih setahun kemudian nembus job! Terharu. Setidak-tidaknya ada 2 buruh pabrik daerah Jabodetabek yang resign setelah berhasil menjadi frontend dev dan UI UX designer. Dan, akhir-akhir ini saya amati dari Ibu Rumah Tangga yang memulai tanpa skill, banyak berhasil menembus job remote dan bahkan sampai mendapat klien fulltime USA. Cek di hashtag #alumniremoteworkerid

“Wah, kalau gitu saya dijamin juga berhasil dong?” Yo ndak juga! Apakah kamu akan segigih mereka dalam belajar? Sekali lagi, semua keberhasilan tersebut bermuara dari konsistensi belajarmu. 2-3jam/hari sudah cukup kok.

Good question! Setelah mendaftar, kamu akan berada di dalam WhatsApp Group Ruang Tunggu Assessment. Akan ada zoom assessment minat bakat yang akan diampu oleh Asessor RWID. Penentuan minat di awal ini penting bingits. Apalagi di era dimana banyak bootcamp muncul menawarkan berbagai kelas. Boleh jadi kamu terpesona dengan, misal, Data Analytics. Dan merasa itu jalurmu. Tapi, belum tentu. Bahkan: harusnya bukan. Karena di RWID concern utama-nya adalah menembus remote work dengan cepat, maka DA itu bukan jalur yang baik. Kecuali kamu memang sudah punya pengalaman disana, itu lain soal. Namun jika belum, maka DA hampir pasti bukan jalurmu. Untuk pemula, dari statistik di RWID, kami menyarankan: Graphic Design, UI UX, Virtual Assistant atau Python Data Scraping. Setelah assessment selesai, hasilnya adalah rekomendasi kelas yang terbaik untukmu. Maka kamu akan terbagi ke dua jalur: Jalur Sabar atau Jalur Cetar.

Istilah Jalur Cetar, dirumuskan karena setelah pendampingan VIP zoom 1 on 1 dengan Mas Rosan, hanya dengan satu kali zoom pengarahan yang terdiri dari perbaikan profil Upwork, teknik memfilter job dan menyusun cover letter, tidak sampai 24jam kemudian beliau menembus job di Upwork. Hal seperti itu memang cukup sering. Karena proven, teknik itu saya beri nama Jalur Cetar, yaitu, selama kamu sudah bekerja tahunan di bidang IT, maka kamu tidak perlu mempelajari materi fundamental. Langsung ke proses branding dan hunting job. “Wah, saya sudah 3 tahun di Frontend, kalau begitu saya dijamin nembus < 24jam Pak Eko?” Sayangnya saya tetep nggak bisa menjamin hal tersebut. Betapapun saya ingin mengatakan: “Dijamin”. Namun saya ga mungkin juga mengetahui takdir rezekimu. Yang saya tahu, ikhtiarmu sudah maksimal. Jaga kesempurnaan ikhtiar, sabar dan sholat (bagi yang muslim) sampai akhirnya nembus job remote. Support dari RWID lifetime kan?

“Kalau Jalur Sabar?”. Sesuai namanya, kamu yang dinilai masuk Jalur Sabar tentunya wajib bersabar menempuh proses upgrade skill dengan mentor di channel Discord masing-masing. Secara statistik di RWID, dari 0 skill, mentee bisa menembus job remote di hitungan belajar 300-400jam: termasuk belajar mandiri, dengan mentor dan membangun branding. Luangkan waktu, jangan mencari-cari waktu luang, semisal 2-3jam/hari (jika ingin menembus job dalam hitungan 5-6 bulan) atau 6-8jam/hari (jika ingin menembus job dalam hitungan 2-3bulan). Bagi kamu yang ngantor fulltime, perjuanganmu lebih berat: kalau bisa, kembangkan disiplin belajar 1-2 jam sebelum berangkat ngantor, karena boleh jadi kekuatan belajarmu sudah terkuras selepas commutting Depok-Jakpus misalnya, ya kan?

Oya, berikut adalah tahapan belajarmu di Jalur Sabar:

1.Tuntaskan materi fundamental

2.Bangun portofolio

3.Branding

4.Daftar upwork

5.Hunting Job

6.Remote Work!

Ini concern saya! Hidup di Jogja dengan gaji UMR New York USD 2400 atau Rp. 40jt tanpa perlu keluar rumah, membuat saya sadar itu adalah sebuah privillege yang luar biasa. Padanannya dengan rekan yang kerja UMR Jogja adalah: sama-sama start di bulan Januari 2024 misalnya, maka sejumlah tersebut saya dapatkan di tanggal 1 Februari 2024. Sedangkan rekan tersebut harus bekerja sampai 1 Mei .. 2025. Dengan ekstra effort dan biaya bolak-balik dari rumah ke tempat kerja.

Namun, jangan join RWID dengan mindset, “Yes, saya pasti dapat kerja remote bergaji puluhan juta”. Jangan. Kamu masih harus berjuang belajar dari 0. Jadikan teman-temanmu yang di #alumniremoteworkerid sebagai teladan: bukan jaminan. Sure, ada yang lulus SMK, join RWID, belajar dan menembus kerja remote. Itu berarti bagi kamu yang ga kuliah, mereka akan bisa menjadi role modelmu: teladani jejaknya. Support RWID lifetime.